Kemeriahan Jelang HUT ke-11 PA Kota Banjar

Sejak dibentuk kepanitiaan peringatan HUT ke-11 Pengadilan Agama Kota Banjar, Ketua Panitia Ali Zia Husnul Labib, S.H. beserta jajaran panitia lainnya langsung bergerak cepat merancang kegiatan-kegiatan untuk memeriahkan hari istimewa yang diperingati setiap tanggal 21 November 2022 itu. Berbagai mata lomba pun kemudian disusun sebagai wujud kemeriahan peringatan HUT ke-11 ini, yaitu pertandingan tenis lapangan, pertandingan tenis meja, pertandingan badminton, lomba karaoke, lomba nasi goreng dan lomba fashion show.

Kick off pertandingan olahraga dan lomba-lomba pun dimulai sejak tanggal 7 November 2022. Yang unik dan menarik, empat dari enam mata lomba diselenggarakan secara  berpasangan (double) antara pegawai yang “mahir” dan pegawai yang “tidak mahir” dalam permainan tersebut. Contohnya dalam pertandingan tenis lapangan, pegawai yang sudah terbiasa main bisa jadi dipasangkan dengan pegawai yang sama sekali tidak pernah pegang raket tenis dan turun ke lapangan, demikian juga dengan pertandingan badminton dan tenis meja. Tapi disitulah keseruannya, karena arena permainan tidak dipenuhi dengan ambisi dan persaingan khas olahraga, tapi penuh dengan gelak tawa dan kegembiraan.

Pertandingan Tenis Lapangan telah usai digelar sejak tanggal 7 hingga 11 November 2022, dan 11 pasang pemain bertanding dengan sportif sesuai dengan kemahiran masing-masing. Karena pemain yang dipasangkan tidak semuanya “mahir” dalam permainan tenis, akhirnya pemain yang “mahir” terpaksa pontang-panting kejar bola sana sini untuk meraih poin, sementara pemain yang “tidak mahir” lebih banyak diam dan sesekali loncat sana-sini menghindari bola.

Senada dan seirama dengan tenis lapangan, pertandingan Badminton yang diikuti oleh 16 pasang pemain termasuk ibu-ibu dharmayukti karini, dan baru selesai hari Rabu tanggal 16 November 2022, juga dipasangkan pemain yang “mahir” dan “tidak mahir”. Dapat ditebak kalau pemain “mahir” terpaksa  harus “menggendong” pemain yang “tidak mahir”, sementara pemain “tidak mahir” sering kali blunder saat menghalau “shuttle kock” yang kerap menyerangnya. Kadang loncat duluan tapi shuttle kock nya tidak perpukul atau malah mengenai temannya. Seru.

Pada pertandingan tenis lapangan dan badminton, bolehlah pemain “mahir” menggendong pemain  “tidak mahir” tapi hal ini tidak berlaku untuk pertandingan tenis meja, karena pada pertandingan tenis meja berpasangan, memukul bola kecil yang ringan itu harus bergantian, tidak bisa dimonopoli oleh seorang pemain. Maka beruntunglah pasangan pemain yang keduanya bisa bermain tenis meja itu wlaupun hanya pernah punya sedikit pengalaman saja dengan permainan ini, karena setidaknya ketika bola menghampiri masih dapat diraih, dipukul dan diarahkan ke meja permainan lawan.

Tiga Pertandingan olahraga ini selain menguras tenaga para pemainnya, juga menguras tawa para penontonnya. Sorak sorai, gelak tawa terus mewarnai lapangan tenis, meja tenis meja, dan lapangan badminton di hari-hari pertandingannya. Pemain letih bermain, penonton pun letih tertawa. Hari-hari yang menyenangkan, dan terbukti  kalau bahagia itu sederhana.

Kehebohan berlanjut di hari Selasa 15 November 2022, saat duet karaoke dilombakan. Setidaknya sembilan pasangan duet berlaga mengeluarkan suara emasnya di lomba bergensi ini. Para peserta harus menyanyikan satu lagu wajib yaitu salahsatu dari lagu suci dalam debu, rumah kita atau selamat ulangtahun versi grup band Jamrud,  dan satu buah lagu bebas pilihan sendiri. Satu persatu pasangan duet tampil memukau, dengan gaya masing-masing, penonton pun heboh dan tak sedikit yang tertawa terpingkal-pingkal melihat kelucuan lomba yang satu ini. Dinyanyikan lagu sedih penonton tertawa, dinyanyikan lagu gembira penonton pun tertawa, karena melihat tingkah dan ekspresi para penyanyinya. Rupanya tak perlu biaya mahal untuk menghibur banyak orang, lomba ini cukup menghibur dan sangat menyenangkan.

Puncak kemeriahan lomba akhirnya pecah di hari Jumat tanggal 18 November 2022. Pagi itu digelar dua lomba sekaligus yaitu lomba nasi goreng dan lomba fashion show bertajuk Banjar Fashion Week yang diikuti para model dadakan yang terdiri dari Hakim, Pegawai, PPNPN dan ibu-ibu Dharmayukti Karini Pengadilan Agama Kota Banjar. Di lomba nasi goreng persaingan ketat dan aroma nasi goreng berpacu kencang dengan suara perut yang mayoritas belum terisi sarapan pagi. Meski hanya enam piring nasi goreng yang dilombakan, yang di-plating sedemikian rumah, namun keenam piring ini cukup sukses membuat  dua orang juri yang bukan chef ini yaitu Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Agama Kota Banjar cukup kebingungan menentukan pemenangnya. Cukup lama kedua pimpinan PA Kota Banjar itu mencicipi nasi goreng dari enam piring istimewa itu, entah karena masih bingung menilai cita rasanya atau memang lapar karena belum sarapan agak sulit untuk dibedakan. 

Usai lomba nasi goreng, lomba terakhir pun digelar.  Heboh. Apalagi kalau bukan lomba fashion show. Tak kurang dari 16 orang mengikuti lomba yang baru pertama kali diadakan sepanjang sejarah Pengadilan Agama Kota Banjar ini. Kalangan hakim, pegawai, PPNPN, anggota Dharmayukti dan Mahasiswa PPL pun mengikuti lomba kreatifitas fashion yang bertajuk Banjar Fashion Week ini. Karena panitia tidak membatasi tema fashion para peserta, maka berbagai tema pun hadir, mulai dari tema tradisional, modern, casual, sosialita, olahragawan, pendekar, bahkan tema rohaniwan pun turut memeriahkan. Riuh rendah sorak sorai dan gelak tawa para penonton tak henti-henti melihat tingkah polah para peserta. Para penonton sangat terhibur dengan lomba ini, sehingga dua juri utama Ketua dan Kakil ketua didampingi isteri masing-masing pun cukup kebingungan menentukan untuk pemenangnya, walau akhirnya di akhir acara lomba diumumkan  pula pemenangnya.

Keseruan menjelang HUT ke-11 Pengadilan Agama Kota Banjar ini sengaja digelar oleh panitia untuk memupuk kekompakan dan kebersamaan seluruh keluarga besar Pengadilan Agama Kota  Banar. “Momen ulang tahun PA Kota Banjar yang ke 11 ini dirayakan dengan hangat dan penuh semangat kebersamaan, semoga dengan berbagai rangkaian agenda HUT PA Kota Banjar ini, menjadi penanda bagi kita untuk semakin solid dan padu dalam mengemban amanah memberikan pelayanan prima kepada pencari keadilan” tegas Ketua Panitia Ali Zia Husnul Labib, S.H.

Selamat ulang tahun yang ke-11 Pengadilan Agama Kota Banjar, semoga semakin solid dalam segala hal, solid dalam memberikan layanan hukum dan keadilan bagi masyarakat Kota Banjar, solid dalam kebersamaan untuk meraih prestasi, dan selalu terdepan sesuai tema ulang tahun kali ini “Terdepan Melayani Raih Prestasi.