Arsip Berita
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Bulan Januari Tahun 2025 Pengadilan Agama Banjar
BANJAR – 11 Februari 2025 Pengadilan Agama Banjar mengadakan Rapat Monitoring dan Evaluasi Kinerja Bulan Januari T.A 2025, acara dibuka oleh Shofiyuddin Miftah Farid selaku Sekretaris. Ketua Pengadilan Agama Banjar_Isep Rijal Muharom selaku narasumber pertama, tanpa henti beliau mengucapkan rasa Syukur yang mendalam atas raihan presatsi kinerja di Tahun 2024 tidak lupa paresiasi kepada seluruh aparatur atas kinerja, dedikasi yang telah diberikan untuk Pengadilan Agama Banjar. Ada beberapa catatan kecil yang beliau lontarkan diantaranya :
- Kedisiplinan agar terus ditingkatkan contoh kecil dalam kegiatan rapat seperti ini diharapkan seluruh pegawai bisa ikut serta karena di dalam rapat Monev ini semua kekurangan baik dari dalam diri ataupun kinerja akan diutarakan serta aka ada jalan keluarnya, sehingga beliau berpesan agar menjadi pertimbangan dalam hal kedisiplinan.
- Dengan kegiatan monev yang berjenjang akan menghasilan efektif dan efisien dalam menghadapi tantangan yang penuh dengan dinamika, kita harus sadar bahwa kita semua adalah seorang pelayan bukan dilayani, kita bekerja selama 8 jam dalam satu hari dan di gaji oleh negara itu untuk melayani khususnya Masyarakat.
- Hasil Raker di PTA Bandung yang menjadi perhatian pada saat ini adalah hal pengawasan harus lebih ditingkatkan, Dimana peran pimpinan dalam hal pengawasan adalah suatu yang fundamental. Kejujuran dalam melakukan pengawasan sangat penting kalua salah katakana salah kalua benar katakana benar.
- Beliau berpesan hukuman disiplin terhadap aparatur khususnya peradilan pada tahun ini banyak, pengaduan yang diajukan ada dari eksternal bahkan ada juga dari internal.
- Harapannya jangan terlena dengan zona nyaman, karena tuntutan zaman Dimana inovatif dan kolaboratif dalam hal pelayanan menjadi factor penunjang keberhasilan suatu satuan kerja.
Pada aspek manajemen tata Kelola organisasi internal agar lebih dihidupkan Kembali, merencanakan sebuah program tidak harus terburu-buru apaun itu jenis kegiatannya, komunikasi, controlling kualitas pengerjaan wajib dilaksanakan.
Fungsi pengawasan terhadap pegawai lebih ditingkatkan dan berjenjang, kita disini bukan hanya bekerja tapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup yakinkan dalam diri bahwa kita adalah pelayan, kita digaji oleh Masyarakat sehingga kita wajib melayani Masyarakat, cashback kita kepada negara adalah berikan kesungguhan dan disiplin serta integritas yang tinggi_ pungkasnya.
Barkah Ramdhani_Panitera selaku narasumber yang kedua beliau berpesan karena Pengadilan Agama Banjar akan melaksanakan isbat nikah terpadu sehingga seluruh stakeholder terkait agar mempersiapkan segalanya dengan matang, jadwal kegiatan layanan Masyarakat berupa Mojang (Mobil Jangkauan) agar dipedomani karena antusias warga Kota Banjar semakin meningkat, kepada seluruh stakeholder agar memperlajari akta cerai elektronik_pungkasnya.
Instruksi Presiden No . 1 tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD TA 2025, jangan menjadi hambatan terhadap kinerja kita fleksibikitas harus diterapkan agar kinerja kita menjadi dinamis, ada beberapa point yang terdampak pada efisiensi tersebut diantaranya :
- Perjalanan dinas yang sebelumnya 108 OK menjadi 54 OK per Tahun.
- Perjalanan dinas konsultasi ke KPPN, KPKNL, DJPB dan lainnya yang semula 48 OK menjadi 24 OK.
Namun hal tersebut bukan hambatan bagi Pengadilan Agama Banjar, mari Bersama satukan tekad dan Langkah untuk melayani Masyarakat Kota Banjar. Ada beberapa point yang telah diselesaikan oleh tim kesekretariatan diantaranya :
- Belanja modal berupa pembelian AC tekah dilaksanakan.
- Pengadaan CCTV sudah selesai dan dengan dilakukan konfigurasi dengan CCTV A.C.O Badilag.
- Pemeliharaan Gedung dan halaman juga sedang berjalan.
Pungkas _Sekretaris Pengadilan Agama Banjar selaku narasumber ketiga.
Nilai – Nilai Integritas yang diantaranya adalah kejujuran harus selalu diterapkan baik itu dalam sebagai aparatur negara ataupun dalam kehidupan bersosial Masyarakat. Tanamkan dalam diri kita untuk tidak melakukan Tindakan yang melanggar norma serta aturan, kami ingin pola piker dan budaya kerja pada seluruh aparatur bisa berjalan beriringan kolaboratif dan inovatif_Supian Daelani selakuk wakil ketua_ pada akhir rapat tersebut.