PENINJAUAN PENINGKATAN KELAS PADA PENGADILAN AGAMA KOTA BANJAR

Rabu, 21 November 2018.

Pengadilan Agama Kota Banjar kedatangan tamu dari Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI terkait dengan peninjauan kenaikan kelas Pengadilan Agama Kota Banjar dari II ke kelas IB sebagaimana diusulkan beberapa waktu lalu.  Rombongan tim peninjau tiba di Pengadilan Agama Kota Banjar sekitar jam 08:30 WIB dan disambut oleh jajaran pimpinan Pengadilan Agama Kota Banjar. Acara Opening Meeting dilaksanakan di Ruang Sidang Utama Pengadilan Agama Kota Banjar.

Fakhrurazi, S.Ag., M.H.I. (Ketua Pengadilan Agama Kota Banjar) membuka secara langsung acara dimaksud. Fakhrurazi pun mengungkapkan rasa terima kasih atas kedatangan tim, guna menindaklanjuti usulan Kenaikan Kelas, yang tak lain bertujuan untuk mewujudkan Reformasi Birokrasi dalam bidang pelayanan hukum kepada masyarakat pencari keadilan, demi tercapainya penyelesaian perkara dengan sederhana, cepat dan biaya ringan di lingkungan Peradilan Agama maka perlu diadakan monitoring dan evaluasi peningkatan kelas Pengadilan.

Pada kesempatan yang sama, Fakhrurazi memaparkan kepada Tim bahwa acuan-acuan yang menjadi kriteria peningkatan kelas telah dipersiapkan. Selain PTSP, e-Court, dan Akreditasi Penjaminan Mutu dengan nilai A-Excellent yang diperoleh Pengadilan Agama Kota Banjar, beliau pun menyampaikan prestasi Pengadilan Agama Kota Banjar yang terpilih sebagai salah satu dari 5 (lima) Pengadilan Agama Inspiratif se Indonesia. Beliau pun berharap hal itu dapat menjadi nilai tambah dalam proses pengusulan kenaikan pangkat Pengadilan Agama Kota Banjar.

Dalam paparannya, Tim Peninjau Peningkatan Kelas Pengadilan yang diwakili oleh Kasubbag Akuntabilitas Biro Perencanaan dan Organisasi Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung Republik Indonesia Sadikin menyampaikan “Ada beberapa hal penilaian yang menjadi acuan kenaikan kelas, diantaranya: (1). Nilai Reformasi Birokrasi, Zona Integritas, IT yang akan diuji oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2). Faktor pendukung seperti sarana transportasi, jumlah penduduk dan perekonomiannya. (3). Naskah Akademis, yang menjadi dasar permohonan peningkatan kelas Pengadilan untuk menjadi pertimbangan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.” Kenaikan kelas Pengadilan akan membawa dampak terhadap Esselonisasi dan peningkatan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara sambung beliau.

Selepas acara opening meeting, Fakhrurazi, S.Ag., M.H.I. (Ketua Pengadilan Agama Kota Banjar) didampingi oleh Lia Rosliani, S.H.I., M.H. (Sekretaris Pengadilan agama Kota Banjar) menyerahkan Naskah Akademik sebagai syarat agar usul kenaikan kelas pada Pengadilan Agama Kota Banjar dapat segera diproses dalam waktu dekat. “Semoga kenaikan kelas Pengadilan Agama Kota Banjar dari II ke kelas IB bisa terwujud.” Tutup Lia. Aamiin.